CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Minggu, 18 November 2007

Pengenalan LINUX






Kata “Linux” untuk saat ini sudah tidak asing lagi bagi para pengguna internet dan komunitas mahasiswa yang memiliki hobby untuk mencoba software-software baru. Secara teknis dan singkat dapat dikatakan, Linux adalah suatu system operasi yang bersifat multi user dan multi tasking, yang dapat berjalan di berbagai platform termasuk prosesor Intel 386 maupun yang lebih tinggi. Sistem operasi ini mengimplementasikan standar POSIX. Linux dapat berinteroperasi secara baik dengan sistem operasi yang lain, termasuk Apple, Microsoft dan Novell.
Nama Linux sendiri diturunkan dari pencipta awalnya, Linus Torvalds, yang sebetulnya mengacu pada suatu kumpulan software lengkap yang bersama-sama dengan kernel menyusun suatu sistem operasi yang lengkap. Lingkungan sistem operasi ini mencakup ratusan program, termasuk kompiler, interpreter, editor dan utilitas. Perangkat bantu yang mendukung konektifitas, ethernet, SLIP dan PPP dan interoperabilitas. Produk perangkat lunak yang handal (reliable), termasuk versi pengembangan terakhir. Kelompok pengembang yang tersebar di seluruh dunia yang telah bekerja dan menjadikan Linux portabel ke suatu platform baru, begitu juga mendukung komunitas pengguna yang memiliki beragam kebutuhan dan juga pengguna dapat turut serta bertindak sebagai tim pengembang sendiri.


1.1 Perbedaan mendasar Linux
Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux ini lebih murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar fee atau royalti kepada seseorang. Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain pertimbangan harga yaitu mengenai source code. Source code Linux tersedia bagi semua orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam pengembangannya.
Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani Non Disclosure Agreement (NDA). Dan itu juga telah menyediakan kemungkinan bagi setiap orang untuk melihat ke dalam suatu sistem operasi yang nyata dan berkualitas komersial Karena Linux itu tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Paket ini termasuk lingkungan Linux lengkap, penagkat lunak untuk instalasi dan mungkin termasuk perangkat lunak khusus dan dukungan khusus.

1.2 Perbandingan Linux terhadap sistem operasi lainnya
Linux disusun berdasarkan standar sistem operasi POSIX yang sebenarnya diturunkan berdasarkan fungsi kerja UNIX. UNIX kompatibel dengan Linux pada level system call, ini berarti sebagian besar program yang ditulis untuk UNIX atau Linux dapat direkompilasi dan dijalankan pada sistem lain dengan perubahan yang minimal. Secara umum dapat dikatakan Linux berjalan lebih cepat dibanding UNIX lain pada hardware yang sama. Dan lagi UNIX memiliki kelemahan yaitu tidak bersifat free.
MS-DOS memiliki kemiripan dengan Linux yaitu file sistem yang bersifat hirarkis. Tetapi MS-DOS hanya dapat dijalankan pada prosesor x86 dan tidak mendukung multi user dan multi tasking, serta tidak bersifat free. Juga MSDOS tidak memiliki dukungan yang baik agar dapat berinteroperasi dengan sistem operasi lainnya, termasuk tidak tersedianya perangkat lunak network, program pengembang dan program utilitas yang ada dalam Linux.
MSWindows menawarkan kemampuan grafis yang ada pada Linux termasuk kemampuan networking tetapi tetap memiliki kekurangan yang ada pada MS-DOS.
Windows NT yang juga tersedia untuk Digital Alpha selain prosesor x86. Namun Windows NT ini masih juga memiliki beberapa kekurangan yang telah ada pada MS-DOS.Waktu untuk menemukan suatu bug dalam suatu system operasi ini tak sebanding dengan harga yang harus dibayar.
Sistem operasi Apple untuk Macintosh hanya dapat berjalan di sistem Mac. Juga memiliki kekurangan dari sisi ketersediaan perangkat bantu pengembang (development tool) dan juga kurang dapat secara mudah untuk berintoperasi dengan sistem operasi lainnya. Apple juga telah memungkinkan Linux dapat dijalankan pada PowerMac.

1.3 Sejarah Linux
Linux pada awalnya dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia yang bernama Linus Torvalds. Dulunya Linux merupakan proyek hobi yang diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum.
Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan shell bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).
Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal ini dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang. Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar kelompok ini dapat berkomunikasi dengan cepat dan efisien, internet menjadi pilihan yang sangat tepat.
Karena kernel Linux dikembangkan dengan usaha yang independent, banyak aplikasi yang tersedia, sebagai contoh C Compiler menggunakan gcc dari Free Software Foundation GNU’s Project. Compiler ini banyak digunakan pada lingkungan Hewlett-Packard dan Sun.
Sekarang ini, banyak aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu Star Office. Selain itu, juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang pada Linux dikenal sebagai Scilab.
Linux bisa didapatkan dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan program-program lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya :
-RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.
- Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi programnya.
-Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0, ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
- SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
- Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake.
-WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows.
Dan masih banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.

1.4 Kelebihan Linux
Di sini akan dijelaskan beberapa kelebihan dari sistem operasi Linux/UNIX dibandingkan dengan dengan sistem operasi yang lain. Dan berikut ini adalah beberapa fakta dari hal-hal yang menguntungkan dengan menggunakan program dan file-file Linux/UNIX :
• Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk walau ada beberapa kondisi dimana data tersimpan di disket. Linux/UNIX memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk atau disket.
• Ketika program dijalankan, program tersebut dijalankan dari harddisk ke dalam RAM dan setelah dijalankan akan dinamakan sebagai proses.
• Linux/UNIX menyediakan servis untuk membuat, memodifikasi program, proses dan file.
• Linux/UNIX mendukung struktur file yang bersifat hirarki.
• Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang dapat melakukan multitasking. Multitasking sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi dapat melakukan banyak kerjaan
pada saat yang bersamaan.
Selain multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung multiuser. Yaitu sistem operasi yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga mendukung untuk multiconsole dimana pada saat bersamaan di depan komputer langsung tanpa harus melalui jaringan dan memungkinkan lebih dari satu user masuk ke dakam sistem.

1.5 Bagian sistem operasi
Sistem Operasi Linux/UNIX terdiri dari kernel, program sistem dan beberapa program aplikasi. Kernel merupakan inti dari sistem operasi yang mengatur penggunaan memori, piranti masukan keluaran, proses-proses, pemakaian file pada file system dan lain-lain. Kernel juga menyediakan sekumpulan layanan yang digunakan untuk mengakses kernel yang disebut system call. System call ini digunakan untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang dibutuhkan oleh sistem operasi.
Program sistem dan semua program-program lainnya yang berjalan di atas kernel disebut user mode. Perbedaan mendasar antara program sistem dan program aplikasi adalah program sistem dibutuhkan agar suatu sistem operasi dapat berjalan sedangkan program aplikasi adalah program yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu aplikasi tertentu.
Contoh : daemon merupakan program sistem dan pengolah kata (word processor) merupakan program aplikasi.

1.6 Bagian penting kernel Linux
Kernel Linux terdiri dari beberapa bagian penting, seperti : manajemen proses, manajemen memori, hardware device drivers, filesystem drivers, manajemen jaringan dan lain-lain. Namun bagian yang terpenting ialah manajemen proses dan manajemen memori. Manajemen memori menangani daerah pemakaian memori, daerah swap, bagian-bagian kernel dan untuk buffer cache. Manajemen proses menangani pembuatan proses-proses dan penjadwalan proses. Pada bagian dasar kernel berisi hardware device drivers untuk setiap jenis hardware yang didukung.

» Linux vs Windows

-------------------------------------------------------------------------------

Dah lama benar aku tak menulis, sedikit sibuk kebelakangan ini dengan beberapa perkara yang memeningkan kepala.

Ok sekarang aku nak cerita sikit pasal Linux vs Windows, bukan pada mana satu yang hebat, sekadar mencari sedikit perbezaan secara kasar. Kalau nak diterangkan berbezaan antara Linux dengan Windows sudah tentulah mempunyai beratus perbezaan samada dari segi teknikal, aplikasi dan apa sahaja.

Jadi kat sini aku nak cerita kurang lebih perbezaan yang mungkin boleh diambil tahu oleh kita semua. Mungkin ianya tidaklah penting, tapi perlulah tahu.


1. Banyak syarikat membangunkan Linux.

Sememangnya Linux dibangunkan oleh pelbagai syarikat ataupun komuniti, berbanding Windows yang hanya dibangunkan oleh Microsoft sahaja. Edaran atau distro linux sudah pun mencecah lebih kurang 1000 dengan pelbagai penggunaan.

2. Windows tiada case sensitif

Case sensitif di sini adalah bermaksud penggunaan perkataan huruf besar dan huruf kecil dalam sistem operasi. Sistem operasi Windows tidak membezakan sesuatu perkataan yang mempunyai bilangan, susunan, ejaan yang sama walaupun terdapat huruf besar dan kecil di antaranya. contohnya

Windows, WINDOWS, WinDoWS - 3 perkataan ini akan dibaca sebagai satu fail sahaja. dengan maksud jika sudah terdapat satu fail yang disimpan dengan nama windows maka satu fail agi sudah tidak dapat disimpan sebagai bernama WINDOWS kerana dianggap nama fail tersebut sudah pun wujud.

Berbanding linux yang membaca ketiga-tiga fail tersebut adalah fail yang berbeza kerana perbezaan penggunaan huruf kecil dan huruf besar.

3. Tiada *.exe dalam Linux

Semua maklum bahawa fail yang extension *.exe adalah satu fail boleh di execute/run pada sistem operasi Windows, kebiasaannya kita akan berjumpa dengan fail seperti, setup.exe, install.exe atau uninstall.exe yang dirun untuk menginstall sesuatu program dalam sistem operasi Windows.

Berbeza dengan linux yang tidak memerlukan extension tertentu untuk membolehkan fail tersebut di run pada sistem operasi. Tapi ianya bergantung kepada permission ataupun kebenaran fail tersebut sendiri untuk membolehkanya untuk di run. Dengan maksud, walaupun sesuatu fail tersebut mempunyai skrip yang boleh digunakan untuk run sesuatu aplikasi/proses tetapi, jika kuasa untuk execute tidak diberikan kepada fail tersebut maka ianya tidak boleh dirun.

4. Penggunaan slash ( / ) berbanding backslash ( \ )

Suatu perbezaan yang jelas, Linux menggunakan / pada penggunaan command prompt berbanding Windows yang menggunakan \. Tak dapat aku nak jelaskan apakah kelebihan atau kekurangan. Contohnya

Linux, /home/doe/Desktop

Windows, c:\Document and Setting\All User

5. Tiada karektor drive dalam Linux

Sistem operasi Linux tidak menggunakan karakter drive seperti dalam Windows untuk memberi pengenalan terhadap partition mahapun device yang digunakan pada sesuatu sistem operasi. Contohnya Windows menggunakan karakter c untuk partition pertama dan diikuti karakter seterusnya iaitu d jika ada satu lagi partition.

Windows,

partition pertama : c:\

partition kedua : d:\ (jika ada)

Floopy : A:\

cd/dvd rom : e:\ (karakter selepas semua karakter untuk hard disk/ partition)

dan seterusnya jika terdapat penggunaan kepada usb flash atau pun external hard disk.

Berbanding Linux yang menggunakan kaedah direktori untuk mewakili setiap device pada komputer untuk berhubung dengan sistem operasi. Contoh,

Hard disk ATA - /dev/hda

Jika terdapat dua partition pada hard disk ini maka ianya mungkin diisytihar, /dev/hda1 dan /dev/hda2

Hard disk SATA/scsi - /dev/sda

Jika terdapat dua partition pada hard disk ini maka ianya mungkin diisytihar, /dev/sda1 dan /dev/sda2

Floopy - /dev/fd0

CD/DVDROM - /dev/hdc atau /dev/hda jika hard disk diwakili /dev/sda

Lain-lain - akan dikesan sendiri oleh kernel (2.6.x) untuk digunakan pada mana-mana device dan di wakili oleh mana-mana direktori.

6. Linux hanya ada satu administrator

Satu lagi perkara yang membezakan linux dan Windows adalah akaun administrator ataupun akaun yang paling berkuasa untuk sesuatu sistem operasi. Dalam sistem operasi linux, hanya adalah satu akaun administrator yang dipanggil root, tiada yang lebih berkuasa dari root dalam sistem operasi linux.

Berbanding Windows yang boleh dicreate lebih dari satu akaun administrator untuk sistem operasinya.

7. GUI

Graphical User Interface adalah satu menu atau aplikasi yang digunakan secara interaktif dengan penggunaan keyboard dan mouse. Namun begitu, sistem operasi Linux masih berupaya untuk berfungsi tanpa GUI, berbanding Windows yang amat memerlukannya untuk melengkapkan proses satu sistem operasi Windows.

Linux tanpa GUI biasanya digunakan ataupun diinstall sebagai server yang hanya menyediakan perkhidmatan untuk dicapai oleh client dengan ‘diri’nya sendiri tidak memerlukan apa-apa GUI untuk menjayakannya.

8. Pakej aplikasi dan sistem operasi

Akhirnya sekali, sistem operasi linux menyediakan begitu banyak pilihan untuk sesuatu aplikasi, software dan sebagainya. Dan ianya adalah datang dengan satu kumpulan atau pun lebih tepat dengan secara ‘bundle’. Berbanding Windows yang terpaksa diinstall secara berasingan.

Sistem Operasi Linux di PDA



»Ini dia !!! Sistem Operasi Linux di PDA
Perjalanan panjang mengembangkan Linux sebagai salah satu Sistem Operasi PDA, dan akhirnya hampir rampung walau belum tentu perfect.

OS Linux di PDA ini dikembangkan oleh access-company yang pernah membeli kode sumber PalmOS.

Sentuhan dan besutan pada Linux ini mengambil sedikit penggabungan anatara PalmOS dan Linux. Dapat terlihat dari ciri-ciri menunya yang mirip dengan launcher/menu PalmOS.

Ya memang benar OS Linux ini adalah pengembangan lebih lanjut dari PalmOS yang telah kalah pamor dengan OS PDA-nya om Bill Gate yang bernama Windows PocketPC.

PDA Linux itu didesain agar lebih user friendly dan simple sebagai ciri khasnya PalmOS. OS ini juga dapat menjalankan aplikasi Palm dan Linux.

Mungkin latar belakang dibuatnya PDA Linux ini untuk menyaingi WM(Windows Mobile) dan iPhone(yang ber OS Macintosh), ada banyak keuntungan mengembangkan PDA Linux ini terutama untuk menggaet para pengembang lama aplikasi PalmOS dan komunitas-komunitas Linux serta pecinta Linux/OpenSource. Dalam Linux kembangan access-company ini ada beberapa aplikasi yang di patentkan dan bersifat proprietary tapi yang ditonjolkan oleh OS Linux ini adalah opensource-nya sebagai daya tarik tersendiri ketimbang OS PDA lainnya

Dan jangan lupa compiler GCC dapat dipakai untuk mengembangkan aplikasi karena hampir 100% aplikasi PDA Linux dan PalmOS dibangun dengan bahasa C. Dan untuk framework aplikasinya access-company hanya memanfaakan GTK yang benar-benar pure opensource, tapi jangan lupa bahwa ini akan menjadi tantangan bagi TrollTech untuk membuat framework QTopia(versi QT Embedded) yang mampu dimanfaatkan pada PDA Linux.

Nah untuk info lebih lengkap tentang PDA Linux ini bisa dicek di http://www.access-company.com/products/linux/alp.html

Beberapa Cuplikan Screenshotnya:

Sistem Operasi Microsoft

MS-DOS (1980-1984)
Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) dirilis pertama kali pada tahun 1981, dan diluncurkan ke pasar pada bulan November 1983, pada saat itu dijual seahrga U$1 untuk setiap copy-nya. Sistem operasi ini banyak digunakan oleh komputer IBM-PC atau yang kompatibel dengannya.



Windows 1.0 – Windows 1.04 (1985-1987)
Windows 1.0 pertama kali di luncurkan pada tahun 1985 tepatnya bulan November pada saat itu windows 1.0 dijual dengan harga U$100. Windows 1.0 mempersembahkan jendera berbaris (tiled windows) dan interaksi pengguna pada komputer menggunakan grafik (Graphical User Interface atau GUI).



Windows 2.0 (1987)
Dirilis pada tanggal 1 desember 1987, pada versi ini terdapat teknologi implementasi pada window agar dapat di-minimize, maximize. Windows 2.0 mengambil keuntungan dari kecepatan prosesnya prosesor Intel 286. Window 2.0 saat itu dijual dengan harga U$100.



Windows 3.0 (1990)
Rilis terbesar ketiga dari platform Windows dari Microsoft, memberikan peningkatan kemampuan, dan grafik dengan 16 warna, dan dukungan penuh dari prosesor intel 386. Popularitas Windows 3.0 berkembang pesat ketika dirilisnya Windows Software Development Kit (SDK), yang membantu para developer memfokuskan dirinya pada penulisan aplikasi dan tidak pada penulisan driver.



Windows NT 3.1 (1992)
Pada awal tahun 1992 Windows 3.0 dikembangkan lagi menjadi Windows 3.1 perkembangan Windows ini tidak sia-sia, karena dalam waktu dua bulan pertama penjualan Windows 3.1 terjual sampai 1 juta copy. Sampai pada tahun 1993 pengguna Windows 3.1 yang legal tercatat setidaknya kurang lebih 25 juta pengguna.



Windows for Workgroups 3.11 (1993)
Sebuah set dari Windows 3.1, Windows 3.11 menambahkan jaringan diantara beberapa komputer atau peer-to-peer. Dan juga memiliki dukungan jaringan pada sebuah domain.



Windows NT Workstation 3.5 (1994)
Windows NT Workstation memberikan proteksi tertinggi untuk pengguna bisnis aplikasi dan data. Dengan dukungan standar grafis OpenGL, sistem operasi ini memberikan kekuatan dalam pengembangan aplikasi untuk perkembangan software, perindustrian, penelitian, dan produk-produk bisnis. Windows NT Workstation 3.5 menawarkan perkembangan kehandalan pada produktivitas 32-bit, dan dapat menampung nama file hingga 256 huruf.



Windows 95 (1995)
Windows 95 dirilis pada tanggal 24 agustus 1995. System Operasi ini berbasiskan system 32bit yang benar-benar mendukung multi tasking, system file yang lebih maju, threading, networking, dll. Versi 95 ini juga termasuk tinjauan kembali secara menyeluruh di bidang interfacenya.



Windows NT Workstation 4.0 (1996)
Upgrade yang ditujukan pada sistem operasi desktop kelas bisnis ini memberikan kemudahan penggunaan dan pengaturan yang lebih sederhana, keluaran jaringan yang lebih besar, dan alat untuk pengembangan dan mengatur intranet. Windows NT Workstation 4.0 termasuk juga didalamnya berupa tampilan Windows 95 dengan peningkatan pada jaringan untuk lebih mudah dan lebih aman dalam mengakses internet dan intranet.



Windows 98 (1998)
Windows 98 adalah upgrade dari Windows 95. Seperti yang dideskripsikan sebagai sistem operasi, “Works Better, Plays Better,” Windows 98 adalah versi windows pertama yang di desain secara spesifik untuk konsumen.



Windows 98 Second Edition (1999)
Windows 98 SE, sebagaiman namanya adalah terdapatnya update penting pada Windows 98. Dan juga menawarkan beberapa jenis kompabilitas hardware dan persembahan internet.



Windows Millennium Edition (Windows Me) (2000)
Didesain untuk pengguna komputer rumahan, Windows Me menawarkan banyaknya musik, video, dan jaringan rumah untuk peningkatan reabilitas. Sebagai contoh, untuk membantu pelanggan memperbaiki sistem mereka, sistem restore dapat memundurkan perkembangan sistem sebelum adanya masalah.



Windows 2000 Profesional (2000)
Lebih dari hanya sekedar update, pada Windows NT Workstation 4.0, Windows 2000 Professional juga didesain untuk menggantikan Windows 95, Windows 98m dan Windows NT Workstation 4.0 pada semua desktop bisnis dan laptops. Dibangun dari kode dasar Windows NT 4.0, Windows 2000. menambahakan perkembangan yang sangat besar pada reabilitas, kemudahan, dan dukungan komputansi mobile.



Windows XP (2001)
Pada “XP” yang disingkat dari kata “experience”, atau pengalaman, mensimbolisasikan inovatofitas pengalaman yang Windows tawarkan untuk para pengguna PC. Dengan Windows XP, pengguna rumahan dapat menikmati musik, video, pesan, dan foto dengan komputer mereka, ketika pengguna bisnis dapat bekerja lebih cepat dan lebih pintar, berterima kasih pada teknologi dukungan teknis, dan sebuah tampilan yang segar, yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dikerjakan.



WINDOWS 2003 SERVER (2004)
Windows 2003 server tergolong produk baru dari microsof dalam hal menggunakan sistem operasi ini, kebutuhan minimal harus diketahui terlebih dahulu karena jika ada ketidak sesuaian dapat mempengaruhi performa dari server.



Windows VISTA (2006)
Dengan codename Longhorn, Windows ini sedang di kembangkan dan akan melewati tahap beta kedua pada akhir 2005, dan akan dirilis versi final pada pertengahan bahkan akhir 2006 tepatnya pada 30 November 2006 akan diluncurkan semua versinya.